http://csl.ink/3sNe
http://csl.ink/3sNe

Jumat, 01 Februari 2013

Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran

Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran

Levie & Lents dalam Azhar Arsyad (2007: 16) mengemukakan empat fungsi media pembelajaran, khususnya media visual, yaitu fungsi atensi, fungsi afektif, fungsi kognitif, dan fungsi kompensatoris.

Fungsi atensi media visual merupakan inti, yaitu menarik dan mengarahkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi kepada isi pelajaran yang berkaitan dengan makna visual yang ditampilkan atau menyertai teks materi pelajaran. Media gambar atau animasi yang diproyeksikan melalui LCD (Liquid Crystal Display) dapat memfokuskan dan mengarahkan perhatian mereka kepada pelajaran yang akan mereka terima. Hal ini berpengaruh terhadap penguasaan materi pelajaran yang lebih baik oleh siswa.

Fungsi afektif media visual dapat terlihat dari tingkat keterlibatan emosi dan sikap siswa pada saat menyimak tayangan materi pelajaran yang disertai dengan visualisasi. Misalnya, tayangan video gambar simulasi kegiatan pengelolaan arsip, video penggunaan mesin-mesin kantor, dan sejenisnya.

Fungsi kognitif media visual terlihat dari kajian-kajian ilmiah yang mengemukakan bahwa lambang visual atau gambar memperlancar pencapaian tujuan untuk memahami dan mengingat informasi atau pesan yang terkandung dalam gambar. Sedangkan fungsi kompensatoris dari media pembelajaran dapat dilihat dari hasil penelitian bahwa media visual membantu pemahaman dan ingatan isi materi bagi siswa yang lemah dalam membaca.

Secara lebih khusus, Kemp & Dayton dalam (1985: 3-4) mengidentifikasi delapan manfaat media dalam pembelajaran, yaitu:

 (1) penyampaian perkuliahan menjadi lebih baku, 
 (2) pembelajaran cenderung menjadi lebih menarik, 
 (3) pembelajaran menjadi lebih interaktif, 
 (4) lama waktu pembelajaran dapat dikurangi, 
 (5) kualitas hasil belajar siswa lebih meningkat,
 (6) pembelajaran dapat berlangsung di mana dan kapan saja,
 (7) sikap positif siswa terhadap materi belajar dan proses belajar dapat ditingkatkan, 
 (8) peran guru dapat berubah ke arah yang lebih positif.”



Oleh karena banyaknya manfaat yang diperoleh dari pemanfaatan media pembelajaran, maka guru sebagai sumber pembawa informasi bagi peserta didik hendaknya menyadari akan pentingnya penggunaan media dalam pembelajaran.

Mendukung pendapat di atas, Sudjana & Rivai (1992: 2), menyebutkan bahwa media pembelajaran dalam proses belajar bermanfaat agar:
 a). Pembelajaran lebih menarik perhatian sehingga menumbuhkan motivasi belajar siswa.

b). Materi pembelajaran akan lebih mudah dipahami oleh siswa.

c). Metode mengajar menjadi lebih variatif sehingga dapat mengurangi kebosanan belajar.

d). Siswa lebih aktif melakukan kegiatan belajar.”



Sedangkan Arif S. Sadiman, dkk. (2006: 17-18) menjelaskan kegunaan media pembelajaran sebagai berikut:

a). Memperjelas penyajian pesan.

b). Mengatasi keterbatasan ruang, waktu, dan daya indera.

c). Mengatasi sikap pasif, sehingga peserta didik menjadi lebih semangat dan lebih mandiri dalam belajar.

d). Memberikan rangsangan, pengalaman, dan persepsi yang sama terhadap materi belajar.“



Berdasarkan berbagai pendapat di atas, media pembelajaran sangat dirasakan manfaatnya dalam proses belajar mengajar. Secara umum, media pembelajaran bermanfaat untuk memperlancar interaksi dosen dan mahasiswa, dengan maksud membantu mahasiswa belajar secara optimal
Share this games :

0 komentar:

Posting Komentar

Friends Following





http://csl.ink/3sNe
PPC Iklan Blogger Indonesia